Cara Membuat Website – Apakah Anda sedang memikirkan bagaimana membuat situs web? Bagi pemula tentunya membuat website bisa dikatakan sebuah hal yang mengerikan. Anda mungkin takut karena sama sekali tidak mengerti akan hal-hal teknis. Sebetulnya tidak sesulit yang dibayangkan. Jika Anda mau belajar dari nol dan memiliki komitmen tidak pantang menyerah, maka ketakutan itu akan berbuah suatu keberhasilan. Di artikel ini saya akan coba membahas bagaimana cara membuat website menggunakan WordPress?

Tentunya Anda sudah tidak sabar. Sebelum dilanjutkan artikelnya, mari kita pelajari dulu beberapa hal penting tentang pembuatan website WordPress.

Apa sih Content Management System itu? Content Management System atau lebih dikenal lagi dengan sebutan CMS adalah sistem pengelolaan konten yang bersifat mekanis untuk membuat konten serta menerbitkannya ke website. CMS disebut juga sebagai software yang nantinya untuk diinstall pada server hosting. Setelah CMS berhasil diinstall di hosting maka Anda bisa login ke wesbite untuk mulai menerbitkan konten seperti foto, video, teks, dan sebagainya.

Dengan CMS juga Anda bisa mengubah tampilan website yang sesuai dengan niche. Anda bisa memodifikasi tampilan dengan menginstall template yang tepat dengan tujuan Anda membuat website.

Agar fungsi website Anda bertambah, melalui CMS Anda bisa menginstall Plugin, contohnya plugin Social Media. Dengan Plugin Social Media maka Anda nantinya bisa berbagi artikel website ke beberapa Social Media. Hal ini tentunya untuk membantu website Anda cepat diketahui oleh orang lain.

Sebetulnya banyak sekali CMS untuk membuat sebuah website. Namun disini saya tidak akan membahas semua CMS itu. Disini saya cukup membahas CMS WordPress saja.

Kenapa hanya WordPress? Jawabannya singkat saja, CMS WordPress sampai saat ini termasuk CMS paling banyak digunakan. Mungkin Anda sendiri sering mendengar CMS WordPress.

WordPress adalah CMS yang tepat untuk Anda gunakan dalam membuat website ketika Anda baru pertama kali mengenal website. CMS WordPress memiliki skalabilitas cukup serta dapat bekerja dengan baik untuk website yang mempunyai traffic rendah atau medium. Banyak website terkenal yang menggunakan CMS WordPress seperti, CNN, TED, TIME Magazine, NBC, dan masih banyak lagi.

Diatas sudah disinggung bahwa untuk pemula direkomendasikan agar membuat website menggunakan WordPress, kenapa?

Alasan lain adalah WordPress mempunyai banyak kelebihan dibanding CMS lainnya. CMS WordPress mudah sekali diinstall di website Anda. Saat ini banyak provider hosting yang menyediakan pilihan menginstall WordPress hanya dalam satu klik saja.

Ketika Anda membuat website menggunakan CMS WordPress, maka Anda tidak perlu mengeluarkan budget banyak. CMS WordPress banyak memiliki theme dan plugin gratis. Agar website Anda lebih optimal, tidak perlu Anda membeli theme dan plugin. Menurut saya banyak sekali theme dan plugin gratis untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Jika Anda mempunyai kendala teknis dengan CMS WordPress selain Anda bisa konsultasi dengan pihak hosting, juga Anda dapat dengan mudah menemukan solusinya di Google. Hal ini karena WordPress termasuk CMS terpopuler, maka sudah banyak tutorial-tutorial di internet yang membahasnya.

Jika Anda ingin tetap fokus dalam membuat konten di website, sangat cocok menggunakan WordPress. Orang yang tidak jago IT menurut saya akan mampu mengelola website menggunakan WordPress. Semua serba otomatis dengan menginstall dan plugin sesuai kebutuhan atau niche website.

Seperti yang Anda lihat pada tabel diatas, saat ini CMS WordPress masih mendominasi sebagai CMS terpopuler yang digunakan oleh 58,7% website di seluruh dunia.

Setelah paham dengan Content Management System (CMS), langkah selanjutnya tugas Anda dalam membuat website adalah memilih domain dan hosting.

Disarankan sebelum Anda memilih domain, pastikan niche apa yang akan Anda tergetkan. Mengutamakan niche website bisa membantu dalam memastikan website yang relevan. Bahkan niche ini bisa membantu Anda ketika kedepannya website digunakan untuk menghasilkan uang.

Kategori website bisnis tentunya berbeda dengan website personal. Untuk website bisnis ketika memilih domain alangkah baiknya menggunakan nama perusahaan Anda. Namun jika jenis website Anda personal, Anda boleh membuat domain menggunakan nama Anda sendiri. Dalam memilih domain, bisa juga menggunakan hobby Anda.

Untuk extension domain, Anda coba dulu memilih yang populer seperti .com, .net, dan .org. Jika estension domain tersebut sudah digunakan orang lain, Anda bisa memilih extension yang lain.

Jika domain sudah Anda tentukan, selanjutnya memilih hosting. Banyak sekali hosting yang bertebaran di internet. Mulai dari hosting dalam negeri hingga luar negeri.

Ada empat jenis kategori hosting, yaitu : Shared Hosting, Virtual Private Server Hosting (VPS), Dedicated Server Hosting, dan Cloud Hosting.

Untuk pertama kali ketika ingin melakukan konfigurasi WordPress tentunya Anda bingung. Caranya mudah saja, silakan Anda kunjungi websiteanda.com/wp-admin. Lalu masukkan Username dan Password yang sudah Anda tentukan ketika proses install WordPress di hosting.

Jika sukses login, maka dihadapan Anda sekarang akan tampil halaman Dashboard WordPress. Menu admin WordPress akan tersedia di sebelah kiri layar. Ketika Anda mengerahkan kursor mouse ka salah satu menu, maka akn tampil sub-menu.

Ini adalah menu-menu yang tersedia pada Dashboard WordPress :

Bagaimana bingung ya? Namun seiringnya waktu maka nanti Anda akan mengerti fungsi dari masing-masing menu ini.

Disini saya akan bahas garis besarnya saja. Karena tentunya tidak akan cukup membahas semua isi menu WordPress dalam satu artikel saja. Anda bisa mencari pada halaman Daftar Isi kategori WordPress yang lebih lengkapnya.

Untuk mengubah tampilan website WordPress, Anda bisa klik menu Appearance > Themes.

Selanjutnya Anda bisa klik tombol Add New yang terletak di bagian atas. Silakan Anda pilih salah satu yang cocok dari theme yang tersedia disitu. Anda install salah satu theme yang paling Anda sukai kemudian aktifkan.

Theme yang Anda install masih bisa Anda kustomisasi untuk disesuaikan dengan niche atau selera Anda. Untuk mengkustomisasi theme Anda bisa klik menu Appearance > Customize. Disini Anda bisa mengubah tampilan website, jenis font, warna font, dan masih banyak lagi.

Untuk menginstall Plugin di WordPress caranya cukup mudah. Anda bisa klik menu Plugins > Add New.

Plugin diperlukan untuk lebih memaksimalkan lagi website WordPress Anda. Plugin dapat membantu website Anda dalam menunjang pertarungan SEO website di Search Engine.

Silakan gunakan plugin yang penting-penting saja. Terlalu banyak plugin hal ini akan memperburuk kinerja website Anda. Anda bisa menginstall plugin SEO, Social Media, Contact, dan plugin lainnya yang sesuai dengan niche website Anda.

Apa jadinya sebuah website tanpa konten atau artikel. Tampilan website sudah bagus namun kontennya tidak ada, tentunya percuma saja. Lalu bagaimana cara membuat artikel di WordPress?

Anda tidak perlu khawatir dalam membuat konten di WordPress. CMS WordPress sudah di desain sedemikian rupa untuk bisa memudahkan pengguna terutama pengguna pemula. Untuk menulis artikel di WordPress, silakan Anda klik menu Post > Add New.

WordPress memiliki dua editor halaman membuat posting, Editor Visual dan Editor HTML. Disarankan ketika memulai membuat artikel Anda pilih editor visual. Sedangkan editor HTML sangat berguna bagi Anda ketika ingin membuat format yang tepat untuk postingan Anda.

Jika Anda sudah terbiasa menggunakan software komputer pengolah kata seperti Office Word, maka ketika melihat editor visual WordPress tentunya akan tidak asing lagi. Pada editor visual WordPress terdapat fitur-fitur pengeditan seperti di Office Word. Di editor visual WordPress Anda bisa mengubah tulisan menjadi tebal, miring, garis bawah, warna, dan sebagainya.

Untuk memudahkan, Anda bisa membuat artikel di Office Word terlebih dahulu. Setelah artikel selesai, bisa Anda copy artikelnya dan paste di halaman editor visual WordPress.

Untuk menambah halaman di website WordPress caranya cukup klik menu Pages > Add New.

Halaman diperlukan untuk membagi situs Anda menjadi beberapa halaman sesuai kategori. Halaman juga dibutuhkan ketika Anda ingin membuat halaman khusus seperti halaman kontak, halaman daftar isi, dan sebagainya.

Dengan adanya halaman khusus yang sesuaikan dengan niche website tentunya akan memudahkan pengunjung website Anda nantinya. Nantinya halaman ini bisa Anda tampilkan diatas Header atau di bagian Footer Website.

Ok mungkin artikel Cara Membuat Website Menggunakan WordPress dicukupkan sekian saja. Ini adalah artikel secara global saja dan untuk lebih rincinya lagi tentang tutorial WordPress, silakan bisa Anda lihat pada halaman Daftar Isi.

Semoga artikel ini ada manfaatnya dan sampai bertemu lagi di artikel keren dan menarik lainnya. Salam sukses …